Sesuatu
terjadi pasti ada alasan
Dan kau
takkan mengerti mengapa bulan kadang tiba-tiba dapat muncul dalam kegelapan
Sekian tahun
berlalu masih banyak hal yang sama
Tak berubah
sedikit pun meski di tempa waktu yang lama
Semua yang
aku tahu berakhir pada kematian yang pasti
Tak dapat
sedikit pun dicegah oleh mantri hingga ahli
Manusia dan
sensasi
Mengeruk
harta dari ketenaran dengan cara bodoh, idiot, bahkan mempermalukan diri
sendiri di layar televisi
Tontonan
disuguhkan sudah tak lagi mementingkan edukasi
Menjilat
pantat atasan supaya dapat bonus yang lain biarkan saja tereliminasi
Dengan cara
curang halal dan haram bukan permasalahan
Beradab atau
tidak itu pertimbangan kesekian
Asal belum
di jegal badan sensor dan FPI, pembodohan pun dilanjutkan
Berakhir
dalam demagogi dan semacam yang tak senonoh
Pembelotan
ajaran, hasutan kapitalis dan video porno
Meniru tanpa
menyaring
Eksistensi
berkutat pada kertas bernominal dan suatu yang garing
Kita bekerja
untuk mendapatkan uang yang tak kita miliki
Membeli
hal-hal yang tak benar-benar kita butuhkan
Untuk
membuat puas orang-orang yang bahkan tidak kita kenal
Dahulu
ketika 13 tahun aku sering bertanya apa yang sebenarnya kita cari dalam hidup
ini
Kemudian
menemukan jawabannya di GTA
Kini kita
menjadi satu dengan sistem sekuralis
Menyamakan
semua sama rata yang tidak bisa disamakan
Menawarkan
kepuasan sesaat dibayar dengan dilema berkepanjangan
Menyamarkan
semua yang benar dan menggantinya dengan sistem yang orang-orangnya mati nurani
Maka demi
apa perbedaan itu bukan untuk disamakan tapi dijembatani
Kebingungan
dalam keputus-asaan
Karena
memang seharusnya "Apa yang terjadi, terjadilah"
Logika tidak
diciptakan untuk menyanggah apapun yang telah disediakan di dalam langit dan
bumi
Tapi lebih
dari itu kita tak memiliki banyak waktu selain untuk mempelajari dan mengagumi